Film ini bercerita perjalanan mencari keadilan tiga orang perempuan korban kekerasan yaitu Pelangi, Matahari dan Isma Gunawan.
Pelangi, korban pelecehan seksual Trans Jakarta yang harus menjalani proses hukum yang panjang dan tidak mudah.
Matahari seorang perempuan penyandang dissabilitas menjadi korban perkosaan gurunya sendiri di sekolah Disabilitas di Depok. Matahari harus berhadapan dengan sekolah yang memilih menutupi kekerasan seksual yang dialaminya timbang menginformasikan kepada orangtua Matahari atau melaporkannya kepada Polisi. Kekerasan Seksual baru diketahui ketika Matahari mengalami kehamilan yang tidak dikehendaki.
Sedangkan Isma Gunawan menjadi korban KDRT jauh sebelum UU PKDRT disahkan, kemudian berjuang bersama LBH APIK Jakarta menjadi Paralegal yang mendampingi kasus-kasus di komunitasnya.
Ini adalah gambaran dari sedikit kasus kekerasan terhadap perempuan yang ditanggani LBH Apik Jakarta atau lembaga bantuan hukum untuk korban. Melalui film ini kita bisa menyaksikan perempuan korban harus berjuang menghadapi streotipe dan sistem peradilan yang belum ramah pada perempuan.
Dokumentasi perjuangan ketiganya merupakan pesan dan harapan agar kita mendukung korban kekerasan dalam mendapatkan keadilan.
LBH APIK Jakarta akan segera melaunching Film Jalan Masih Panjang Bagaimana kisah selengkapnya ?
Tungguin yaa…